Senin, 08 Juni 2015

Hakikat Sosiolinguistik



Hakikat Sosiolinguistik
Sosiolinguistik merupakan gabungan antara sosiologi dan disiplin linguistik. Keduanya mempunyai hubungan yang sangat erat namun berbeda kajiannya. Sosiologi adalah kajian yang objektif dan ilmiah mengenai manusia di dalam masyarakat, dan mengenai lembaga-lembaga sosial dan segala masalah sosial dalam satu masyarakat, akan diketahui cara-cara manusia menyesuaikan diri denagan lingkungannya, masing-masing dalam masyarakat. Sedangkan linguistik adalah bidang ilmu yang mempelajari bahasa, atau bidang ilmu yang mengambil bahasa sebagai objek kajiannya. Jadi, sosiolinguistik adalah bidang ilmu antardisiplin yang mempelajari bahasa dalam kaitannya dengan penggunaan bahsa itu di dalam masyarakat. Sedangkan menurut ahli bahasa sosiolinguistik dapat diartikan sebagai berikut:
1.      Menurut Kridalaksana (1978), sosiolinguistik adalah ilmu yang mempelajari ciri dan pelbagai varriasi bahasa, serta hubungan di antara para bahasawan dengan ciri fungsi variasi bahasa itu di dalam suatu masyarakat.
2.      Menurut Nababan (1984) sosiolinguistik adalah pengkajin bahsa dengan dimensi kemasyarakatan.
3.      Sociolinguistic is the study of characteristics of language varieties, the characteristics of their function, and the characteristics of their speakers as these three constanly interact, chane and change one another within a speec community. (Sosiolinguistik adalah kajian tentang ciri khas variasi bahasa, fungsi-fungsi variasi bahasa, dan pemakai bahsa karena ketiga unsur ini selalu berinteraksi, berubah, dan saling mengubah satu sama lain dalam satu masyarakat tutur. (J. A. Fishman, 1972)
4.      Sosiolinguistik adalah kajian mengenai bahasa dan pemakaiannya dalam konteks sosial dan kebudayaan (Rene Appel, Gerad Hubert, Greus Meijer, 1976).
5.      Sosiolinguistik adalah subdisiplin ilmu bahasa yang mempelajari faktor-faktor sosial yang berperan dalam penggunaan bahasa dan pergaulan sosial (G. E. Booij, J. G. Kersten, dan H. J. Verkuyl. 1975)
6.      Menurut Nancy Parrot Hickerson (1980) sosiolinguistik adalah pengembangan sub bidang linguistik yang memfokuskan penelitian pada variasi ujaran, serta mengkajinya dalam suatu konteks sosial. Sosiolinguistik meneliti korelasi antara faktor-faktor sosial dengan variasi bahasa.
Dari pendapat beberapa ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa sosiolinguistik adalah cabang ilmu linguistik yang bersifat interdisipliner dengan ilmu sisologi, dengan objek penelitian hubungan antara bahasa dngan faktor-faktor sosial di dalam masyarakat tutur.
Menurut pandangan sosiolinguistik mekanisme perubahan bahasa dapat dipahami dengan mempeajari dorongan-dorongan sosial yang memacu penggunaan bentuk-bentuk yang bervariasi di tengah lingkungan yang beraneka ragam.
DAFTAR RUJUKAN
Chaer, Abdul, Leonie Agustina, 2010. Sosiolinguistik. Jakarta: Rineka Cipta
Ohoiwutu, Paul. 1997. Sosiolinguistik. Jakarta: Kesaint Blanc – Anggota IKAPI
Wijana, I Dewa Putu, Muhammad Rohmadi. 2006. Sosiolinguistik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar





Tidak ada komentar:

Posting Komentar